Selasa, 12 Desember 2017

Proses Pembelajaran Harus Berbasis Riset


Proses Pembelajaran Harus Berbasis Riset
Menyikapi perkembangan yang begitu cepat dan harus diambilnya langkah antisipatif
terhadap apa yang akan terjadi di masa depan, dosen sebagai agensi utama dalam
 pembelajaran harus sangat inovatif dalam menjalankan proses pembelajaran

di perguruan tinggi. Menyadari hal ini, LPM UIN Jakarta kembali
menggelar workshop pembelajaran berbasis riset, bertempat di Syahida Inn, Lantai 6,
16-17 November 2017.
Pada hari pertama, yang bertindak sebagai nara sumber adalah Dr. Ahmad Ridwan,
 dosen senior Universitas Negeri Jakarta. Ahmad Ridwan menyampaikan materi bagaimana melakukan proses pembelajaran berbasis riset dalam mata kuliah eksakta. Latar belakang
beliau sebagai dosen pendidikan fisika nampak begitu jelas ketika menyampaikan
 teori-teori dan penemuan terbaru dalam ilmu fisika. Menurut Ridwan, salah satu ciri
mengajar dengan berbasir riset adalah mengetahui tokoh-tokoh dalam mata kuliah
yang diampu. Pembelajaran yang baik bukan hanya menekankan pada kognitif
emata, tetapi juga metakognitif. Bila kemampuan kognitif hanya memahami
 definisi dan teori dari suatu ilmu, metakognitif adalah kesadaran seseorang
tentang bagaimana ia seharusnya belajar, kemampuan ia dalam menilai
 kesukaran suatu masalah, kemampuan untuk menelaah tingkat pemahaman dirinya,
 kemampuan mengaplikasikan berbagai informasi yang diperoleh untuk
mencapai tujuan, dan kemampuan mengevaluasi kemajuan belajar sendiri.
 Misalnya, menurut Ridwan, dalam mempelajari teori integral di bidang
ilmu matematika, seringkali guru atau dosen hanya menyampaikan teori dan
rumusnya saja, tanpa menjelaskan fungsi dan manfaat teori integral tersebut,
yang ternyata fungsinya adalah untuk menghitung luas bidang yang tidak beraturan.
Pada hari kedua, Prof. Dr. Muhammad Ali, Guru besar UPI, yang juga pernah
 menjadi Dirjen Pendidikan Islam Kementrian Agama, menyampaikan materi
tentang pembelajaran berbasis riset dalam mata kuliah Ilmu Sosial. Menurut beliau,
pembelajaran berbasis riset adalah pembelajaran melalui pengalaman bermakna dan
nyata secara langsung dalam proses penelitian. Pembelajaran dengan pendekatan ini
akan memposisikan mahasiswa sebagai peneliti. Dosen akan memulai pembelajaran
 dengan sebuah pertanyaan yang cukup kompleks. Mahasiswa kemudian akan mencari
jawabannya dengan cara melakukan penelitian. Terakhir mahasiswa akan menyampaikan
 laporan penelitiannya untuk menjawab pertanyaan itu.
Workshop pembelaran berbasis riset yang dilaksanakan selama 2 hari itu,
memberikan pesan penting kepada para dosen UIN Jakarta bahwa dalam setiap
 pembelajaran yang dilakukannya harus senantiasa berdasarkan penemuan dan
penelitian terbaru dalam bidang ilmu masing-masing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEWENANGAN LPPOM MUI

KEWENANGAN LPPOM MUI PASCA BERLAKUNYA UU NO. 33 TAHUN 2014 TENTANG JAMINAN PRODUK HALAL Ade Septiawan