Kajian Tata Ruang Perpustakaan Institut Seni Indonesia
Wayan Dhanur Jaya, I Putu Suhartika, Richard Togaranta Ginting
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana
Wayan Dhanur Jaya, I Putu Suhartika, Richard Togaranta Ginting
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana
Perpustakaan sebagai lembaga penyedia informasi memiliki tugas memberi dan melayani
pengguna yang berkaitan dengan pemenuhan informasi. Untuk dapat melayani pengguna perpustakaan secara baik, perpustakaan harus dapat memiliki koleksi-koleksi yang relefan
dengan kebutuhan pengguna perpustakaan agar pengguna perpustakaan merasa puas dalam
memanfaatkan layanan perpustakaan.
Hal lain yang perlu diperhatikan yakni tata ruang
dalam sebuah perpustakaan. Tata ruang diperpustakaan berperan penting dalam kenyamanan, keindahan, dan juga meningkatkan keinginan pengunjung untuk datang ke perpustakaan.
dalam sebuah perpustakaan. Tata ruang diperpustakaan berperan penting dalam kenyamanan, keindahan, dan juga meningkatkan keinginan pengunjung untuk datang ke perpustakaan.
Tata ruang yang baik tentunya harus berpedoman pada kaidah-kaidah perpustakaan yang memuat
tentang aturan penataan ruangan. Perpustakaan Institut Seni Indonesia Denpasar merupakan salah satu Perpustakaan Perguruan Tinggi yang berbasis seni, berkaitan dengan koleksi dan ornamen-ornamen yang berada di sekeliling ruangan. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil lokasi penelitian di Perpustakaan Institut Seni Indonesia.
tentang aturan penataan ruangan. Perpustakaan Institut Seni Indonesia Denpasar merupakan salah satu Perpustakaan Perguruan Tinggi yang berbasis seni, berkaitan dengan koleksi dan ornamen-ornamen yang berada di sekeliling ruangan. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil lokasi penelitian di Perpustakaan Institut Seni Indonesia.
Gedung perpustakaan merupakan salah satu sarana penunjang dalam penyelenggaraan
perpustakaan. Gedung merupakan tempat segala aktivitas dari program perpustakaan
dirancang dan diselenggarakan. Faktor- Faktor yang mempengaruhi dalam pembuatan
perpustakaan. Gedung merupakan tempat segala aktivitas dari program perpustakaan
dirancang dan diselenggarakan. Faktor- Faktor yang mempengaruhi dalam pembuatan
gedung antara lain :
1. Perkembangan perpustakaan yang cepat menuntut pemikiran yang cermat atas daya tampung
dan kemungkinan perluasan gedung perpustakan untuk masa kini maupun apa yang diproyeksikan
dimasa depan. Bahan pustaka yang sudah dibeli dan diputuskan untuk menjadi koleksi perpustakaan perlu di pelihara terus sampai ada keputusan untuk dikeluarkan kembali. Masa pakai koleksi perpustakaan di Indonesia, pada umumnya sangat panjang, bahkan tidak jarang perpustakaan memutuskan untuk tetap memelihara dan merawat bahan pustaka menjadi koleksi perpustakaan meski usianya sudah puluhan atau ratusan tahun.
dimasa depan. Bahan pustaka yang sudah dibeli dan diputuskan untuk menjadi koleksi perpustakaan perlu di pelihara terus sampai ada keputusan untuk dikeluarkan kembali. Masa pakai koleksi perpustakaan di Indonesia, pada umumnya sangat panjang, bahkan tidak jarang perpustakaan memutuskan untuk tetap memelihara dan merawat bahan pustaka menjadi koleksi perpustakaan meski usianya sudah puluhan atau ratusan tahun.
2. Untuk membuat suatu gedung perpustakaan diperlukan pengetahuan yang cukup tentang segala aspek yang merupakan ciri khas gedung perpustakaan yang bersangkutan, baik aktivitas yang harus dijalankan maupun segi-segi teknologi yang telah masuk
3. Gedung/ Luasan ruang Jumlah Mahasiswa Luas Ruangan (m2)
>1.000 200
1.000 – 2.500 500
2.501 – 5.000 1000
5.001 – 7.500 1.500
7.501 –
10.000 2.000
10.001 –
20.000 4.000
>1.000 200
1.000 – 2.500 500
2.501 – 5.000 1000
5.001 – 7.500 1.500
7.501 –
10.000 2.000
10.001 –
20.000 4.000
4. Ruang Komposisi Ruang perpustakaan meliputi :
1. Area koleksi 45%
2. Area membaca 25%
3. Area pengolahan atau sirkulasi 10%
4. Area lain/toilet, gudang, lobi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar